Momen tupai Ice Age bikin bencana besar gara-gara mengejar kacang
Di akhir film pertama Ice Age, Scrat terlihat membeku di dalam balok es dalam keadaan sedang mengejar kacang. Yang lebih mengejutkan lagi, Scrat ternyata membeku selama 20.000 tahun setelah kejadian di Ice Age. Balok es yang berisi Scrat dan kacangnya kemudian terdampar di sebuah pulau tropis. Udara panas jelas membuat balok es tersebut perlahan-lahan mencair.
Di saat setengah badannya Scrat belum mencair, kacangnya malah terbawa oleh ombak laut. Scrat yang frustrasi kemudian membenturkan kepalanya ke sebuah pohon kelapa hingga satu buah kelapa jatuh dari pohon.
Buah kelapa yang jatuh dianggap sebagai “kacang” baru bagi Scrat. Sesuai kebiasaannya, Scrat langsung menancapkan kelapa tersebut ke dalam tanah. Nah, tindakan ini membuat retakan yang terus menjalar hingga ke gunung berapi dan memicu erupsi.
2. Memecah benua di Bumi
Kamu yang suka dengan ilmu geofisika pastinya tahu tentang teori tentang Pangea, yaitu superbenua yang mana semua benua yang ada di Bumi menjadi satu kesatuan pada 300 juta tahun lalu. Nah, di semesta Ice Age, Scrat ternyata yang menjadi penyebab Pangea terpecah hingga menjadi tujuh benua seperti keadaan Bumi saat ini.
Pada bagian awal film Ice Age: Continental Drift (2012), Scrat kembali melakukan kebiasaannya, yaitu menancapkan kacangnya ke dalam tanah. Gara-gara kebiasaannya, Scrat sampai membelah gunung dan sang tupai jatuh terperosok ke dalam inti Bumi. Demi mengejar kacang, Scrat berlari di atas inti Bumi hingga membuat inti Bumi berputar.
Inti Bumi yang terus berputar membuat banyak retakan besar di permukaan Bumi. Retakan-retakan tersebut sampai memecah belah Pangea menjadi tujuh benua. Kelakuan Scrat inilah yang menjadi sumber masalah bagi para karakter utama di sepanjang Ice Age: Continental Drift.
Sudah memecah belah benua di awal Ice Age: Continental Drift, Scrat kembali bikin kekacauan di akhir filmnya. Di pertengahan film, Scrat menemukan sebuah peta menuju ke Scratlantis. Setelah melalui berbagai rintangan, Scrat akhirnya tiba di Scratlantis pada akhir film. Tempat tersebut ternyata ditempati oleh para tupai cerdas dan beradab.
Scratlantis juga dipenuhi oleh banyak kacang biji pohon ek. Scrat yang masih primitif pun menjadi hiperaktif dengan sembarangan mengambil kacang-kacang yang ada di Scratlantis, hingga akhirnya dia menemukan kacang yang sangat besar yang tertancap pada sebuah lubang. Melihat kacang besar tersebut, Scrat tentu saja enggak bisa menahan hasratnya untuk mencabutnya dari lubang.
Siapa sangka, kacang besar tersebut ternyata adalah penyumbat saluran air. Gara-gara Scrat mencabut penyumbat saluran air, Scratlantis pun tenggelam dan peradabannya pun hancur. Sudah menghancurkan peradaban, Scrat ternyata tetap saja enggak bisa mendapatkan kacangnya!
4. Mengirim meteor ke Bumi
Memecah benua Pangea bukan satu-satunya bencana luar biasa yang terjadi karena ulah Scrat! Kamu mungkin pernah mendengar teori tentang kepunahan makhluk purba yang disebabkan oleh jatuhnya meteor ke Bumi. Di Ice Age: Collision Course, Scrat ternyata yang menjadi penyebab utama terjadinya kejatuhan meteor ke Bumi!
Gara-gara menancapkan kacangnya seperti biasa, Scrat enggak sengaja mengaktifkan sebuah UFO yang membeku di dalam sebuah bongkahan es raksasa dan pergi ke luar angkasa. Kalian bisa bayangkan bagaimana kacaunya luar angkasa, apalagi Scrat tidak bisa mengendalikan UFO-nya dan menabrak berbagai planet dan asteroid.
Seakan enggak kapok, Scrat kembali menancapkan kacangnya ke dalam sebuah bongkahan asteroid berukuran raksasa. Ulahnya tersebut membelah asteroid menjadi dua bagian dan salah satu bagian asteroid menjadi meteor yang meluncur ke arah Bumi. Yap, kelakuan Scrat kali ini menjadi sumber masalah di sepanjang film Ice Age: Collision Course!
5. Bikin Mars jadi planet yang tidak bisa dihuni
Sudah bikin kacau Bumi pada awal film Ice Age: Collision Course, Scrat ternyata juga bikin kekacauan di planet lain! Pada bagian akhir film Ice Age: Collision Course, Neil deBuck Weasel mengungkapkan bahwa planet Mars sebenarnya punya kondisi yang mirip seperti Bumi pada miliaran tahun lalu. Lantas, apa yang membuat Mars menjadi planet merah dan tidak berpenghuni?
Alasan yang membuat Mars menjadi planet tidak berpenghuni ternyata tidak lain dan tidak bukan merupakan ulahnya Scrat! Scrat yang tidak bisa mengendalikan UFO-nya enggak sengaja meluncur dan menabrak Mars. Tabrakan yang dibuat oleh Scrat langsung menghilangkan seluruh sumber air di Mars, membuat tanah planet tersebut menjadi tandus, dan memusnahkan makhluk hidup yang ada di sana.
Itulah deretan momen yang memperlihatkan bagaimana Scrat membuat bencana besar di Ice Age hanya karena ambisinya dalam mengejar dan menancapkan kacang! Di antara kelima momen di atas, manakah yang menjadi favorit kamu?
FAJAR.CO.ID -- Disney akhirnya menutup Blue Sky Studio yang merupakan studio yang menggarap serial film "Ice Age".
Sebagai perpisahan animasi ini menampilkan tokoh tupai yaitu Scrat yang paling sial di setiap seri film.
Latar belakang film dengan gambaran zaman purba, seekor tupai yang selalu hadir di awal film dan menjadi tokoh yang menyebabkan masalah pada filmnya. Scrat selalu muncul sebagai tokoh yang mengejar kacang kenari untuk ia makan.
Masalah yang disebabkan dari kacang kenari yang ingin dia makan tapi selalu kurang beruntung. Dari kelima film "Ice Age" yang telah rilis, Scrat tak pernah mampu mendapatkan kacang kenari yang ia mau.
Tingkahnya yang lucu di awal film, selalu mengundang tawa rasa penasaran bagi penonton setia film "Ice Age".
Akhirnya sebagai penutupnya, Blue Sky Studio merilis video khusus akhir dari perjalanan Scrat yang selalu mengejar kacang kenarinya.
Seperti yang penonton harapkan, Scrat akhirnya memakan kacang kenarinya tanpa gangguan apa pun. Tidak ada lagi lempengan bumi yang bergeser, gunung es yang terbelah, maupun tupai lain yang ingin merebut kacangnya. Tandanya, bahwa perjalanan "Ice Age" telah berakhir dan Scrat telah mendapatkan apa yang dia inginkan.
Pembuat film "Ice Age" menuliskan pesan singkat di akhir video, "Di hari-hari terakhir Blue Sky Studios, sekelompok kecil seniman berkumpul untuk mengerjakan satu adegan terakhir. Adegan ini adalah perpisahan, sebuah perayaan perpisahan dengan cara kami sendiri,".
Tak hanya dalam bentuk film, Blue Sky juga sempat memproduksi "Ice Age" dalam bentuk serial televisi yang berjudul "Ice Age: A Mammoth Christmas" dan "Ice Age: The Great Egg-Scapade".
konpers Direksi Pembangunan Jaya Mengenai Ice Age (foto: Syaifuddin)
Sejuta pertanyaan memenuhi benak saya membayangkan masuk wahana Ice Age di Dunia Fantasi, Ancol Taman Impian. Keren kah? Menegangkankah? Atau biasa-biasa saja? Saya punya ekspektasi besar saat membayangkan sebuah wahana baru di themed park terbesar di Indonesia seperti Dufan. Entah kenapa wahana-wahana permainan yang baru di Dufan selalu menarik minat saya untuk mencobanya. Dan inilah reportase saya saat bersama sejumlah blogger anggota Blogger Reporter Indonesia serta kawan-kawan media diundang PT.Pembangunan Jaya Ancol untuk hadir dalam peresmian wahana terbaru mereka Ice Age, Sids Arctic Tours awal bulan ini. Sesuai dengan temanya, ini adalah wahana petualangan bersetting jaman es pertama di Indonesia. Acara launching diawali dengan konferensi pers yang disampaikan oleh Direktur PT.Pembangunan Jaya Winarto, Komisaris ibu Katherine serta Harley Boston dari White Water West Canada yang membangun wahana ini. Acara dipandu duo presenter kocak Fitri Tropika dan Deryansah.
Patung Karakter Ice Age (foto: Syaifuddin) Patung Karakter Ice Age (foto: Syaifuddin)
Patung Karakter Ice Age (foto: Syaifuddin)
Ice Age sendiri adalah film animasi Hollywood yang sangat terkenal dalam kurun waktu 2002-2012. Hingga kini sudah 4 film Ice Age yang dibuat dan sempat merajai box office saat ditayangkan di bioskop seluruh dunia. Menurut Winarto, pihaknya membangun wahana Ice Age sejak tahun 2012 dengan menginvestasikan dana hingga 200 Milyar rupiah. Wow! Wahana Ice Age memiliki panjang lintasan 365 meter. Di dalam wahana baru ini pengunjung diajak melakukan Sid's Arctic Tour. Ini merupakan petualangan berbentuk dark ride yang berdurasi 8 menit. Selama 8 menit tersebut pengunjung berpetualang ditemani oleh karakter dalam film Ice Age seperti Manny, Sid, Diego, dan Scrat yang dikemas dalam animasi menarik. Melalui dark ride pengunjung diajak melintasi hutan belantara, gunung berapi, dan merasakan bagaimana gunung es mencair seperti dalam film Ice Age. Sementara itu Harley Boston dari White Water West menegaskan, wahana Ice Age di Dufan adalah yang pertama di Asia dan merupakan yang kedua di dunia. Dia memastikan wahana yang ada di Dufan ini lebih seru, lebih bagus dan lebih menegangkan dibanding yang ada di Movie Park, Jerman. Wow... Harley Boston juga menjamin unsur keamanan dan kenyamanan menjadi perhatian terbesar saat membangun wahana ini. Dia memastikan wahana ini aman bagi seluruh anggota keluarga. Material yang digunakan untuk membangun wahana ini juga merupakan material kelas dunia, sama dengan yang digunakan themed park kelas dunia lain seperti Disneyland, Universal Studios maupun Legoland. Parade Karakter Ice Age Usai konferensi pers, kami diajak langsung ke wahana Ice Age untuk seremoni launching. Sebelum seremoni, sempat dibagi-bagikan door prize dari manajemen Ancol serta hiburan dari artis-artis Dufan.
Flashmob artis Dufan yang keren (foto: Syaifuddin) Flashmob artis Dufan yang keren (foto: Syaifuddin)
Flashmob artis Dufan yang keren (foto: Syaifuddin)
Yang paling menarik adalah tampilnya Manny, Sid, Diego, dan Scrat, empat karakter film Ice Age ke tengah-tengah pengunjung. 4 karakter yang bentuknya imut dan lucu itu menjadi magnet paling ditunggu oleh kami, para blogger. Bahkan patung ke-4 karakter yang letaknya persis di tengah pintu masuk Ice Age menjadi spot paling menarik untuk dijadikan latar foto para blogger dan wartawan. Gatot Setyowaluyo, Direktur Utama PT. Pembangunan Jaya Ancol, dalam sambutannya mengatakan, tema Ice Age dipilih karena sesuai dengan konsep kawasan baru yang dibangun di Dunia Fantasi Ancol yaitu Dufan Indoor, sebuah kawasan wahana permainan dalam ruangan yang hadir untuk menambah pilihan permainan di Dufan, yang selama ini terkenal dengan wahana permainan luar ruangannya. Ice age juga dipilih terutama karena mengandung pesan moral mengenai persahabatan dan keluarga, sekaligus mengenalkan isu pemanasan global secara menyenangkan.
Dirut Pembangunan Jaya Speech (foto: Syaifuddin) Dirut Pembangunan Jaya Speech (foto: Syaifuddin)
Dirut Pembangunan Jaya Speech (foto: Syaifuddin)
Peresmian sendiri kemudian dilakukan tepat di depan pintu masuk wahana Ice Age. Direksi dan komisaris PT.Pembangunan Jaya secara bersama menekan tombol sirene tanda launching wahana Ice Age Sid's Arctic Tours. Dan saya secara kebetulan menjadi pengunjung pertama yang masuk ke wahana Ice Age. Menggila Berjamaah
Petualangan pun Dimulai (foto: Syaifuddin) Petualangan pun Dimulai (foto: Syaifuddin)
Petualangan pun Dimulai (foto: Syaifuddin)
Untuk masuk ke wahana Ice Age ada sejumlah syarat yang mesti dipenuhi. Pengunjung disarankan memiliki tinggi badan minimal 120 sentimeter, tidak memiliki gangguan jantung dan tidak sedang hamil. Sejak mau masuk ke wahana ini petugas berkali-kali bertanya soal ini, sebab bagi mereka yang punya gangguan jantung dan ibu hamil sangat beresiko jika bermain di wahana Ice Age. Oya ada tambahan, pengunjung dilarang memegang atau memasukkan tangan ke air di dalam wahana karena dikhawatirkan akan membeku! O-o..
Sids, si tokoh utama memandu petualangan (foto: Syaifuddin) Sids, si tokoh utama memandu petualangan (foto: Syaifuddin)
Sids, si tokoh utama memandu petualangan (foto: Syaifuddin)
Lihat Sosbud Selengkapnya
Terjadi kesalahan. Tunggu sebentar dan coba lagi.
Hanya karena kacang, Scrat sampai memecah belah benua di semesta Ice Age!
Kamu yang masa kecilnya di era 2000-an pastinya pernah menonton seri film Ice Age yang dulu cukup sering ditayangkan di TV. Seri film ini fokus pada kisah persahabatan Manny, Sid, dan Diego. Namun, ada satu karakter lainnya yang sama pentingnya dengan Manny, Sid, dan Diego, walaupun selalu bikin masalah, yaitu seekor tupai bernama Scrat.
Kabar sedihnya, Disney resmi menutup studio yang menggarap seri film Ice Age, yaitu Blue Sky Studios, pada April 2021 karena dampak dari pandemi. Sebagai bentuk perpisahan, Blue Sky Studios belum lama ini merilis video khusus yang memperlihatkan Scrat akhirnya memakan kacangnya setelah 20 tahun debut di film pertama Ice Age (2002).
Yap, Scrat memang selalu muncul dari film pertama Ice Age hingga film kelima Ice Age yang berjudul Collision Course (2016). Setiap muncul di film Ice Age apa pun, Scrat selau diperlihatkan sedang mengejar kacang biji pohon ek. Apa yang dilakukan Scrat mungkin terlihat sepele. Kenyataannya, ulah Scrat dalam mengejar kacang beberapa kali menyebabkan bencana besar di dunia Ice Age!
Nah, apa saja momen bencana besar di Ice Age yang terjadi gara-gara Scrat mengejar kacang?